Meringkas Teks Hasil Observasi
Teks
hasil observasi biasanya cenderung panjang. Ketika akan dimuat dalam sebuah rubrik,
seperti majalah dinding, teks tersebut dikemas ulang dalam bentuk ringkasan.
Ringkasan
adalah hasil meringkas. Hal yang tertuang dalam ringkasan tentu harus sesuai
dengan isi teks yang diringkas. Hal ini dimaksudkan agar ringkasan tersebut
dapat mewakili teks aslinya. Dengan demikian, saat pembaca membaca ringkasan
sama halnya membaca teks yang diringkas.
Ada
beberapa langkah yang dapat kamu lakukan untuk membuat ringkasan, yaitu sebagai
berikut.
1.
Membaca teks yang akan diringkas dengan
teliti.
2.
Mencatat pokok-pokok gagasan yang
menjadi inti teks.
3.
Merangkaikan kembali dengan kalimat
sendiri teks tersebut secara ringkas berdasarkan pokok-pokok gagasan yang telah
dicatat.
4.
Menyunting ringkasan, baik dari segi isi
maupun bahasa.
Sebelum kamu berlatih membuat ringkasan,
cermatilah dahulu contoh ringkasan berikut. Berikut adalah ringkasan dari teks
hasil observasi yang berjudul “Rumput di Sekitar Sekolah”.
Contoh:
Contoh:
Rumput selain
disebut sebagai tanaman pengganggu, ternyata dapat dimanfaatkan sebagai tanaman
penghias taman. Bentuk dan jenis rumput secara umum dilihat dari bentuk daun. Semua
rumput dapat hidup diberbagai tempat, baik di tempat kering maupun becek. Di antara
jenis-jenis rumput yang dikenal adalah rumput gajah mini, rumput teki, rumput
bandotan, dan putri malu.
Sumber:
Mahir Berbahasa Indonesia untuk SMP/MTS
LOL
BalasHapusTeks awalnya mana woi kok cuman dikasih ringkasannya doang?
BalasHapusMantap, Bermanfaat 👍
BalasHapus